BusinessUpdate – Penjaga gawang Timnas Indonesia keturunan Belanda, Maarten Paes, menjadi salah satu pahlawan Timnas saat menahan imbang 1-1 melawan Arab Saudi di Jeddah pada Jumat (6/9/2024) dini hari WIB.
Garuda mendapatkan poin pertama di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia dan kali pertama Garuda tidak menderita kekalahan saat menghadapi Arab Saudi di laga kompetitif dalam 12 pertemuan sejak 1981.
Salah satu sebabnya adalah aksi-aksi heroik dari penjaga gawang debutan Maarten Paes. Ia berhasil menahan tembakan penalti kapten Arab Saudi Salem Al-Dawsari yang mengarah ke kirinya. Hadiah penalti itu diberikan setelah Paes melanggar penyerang lawan Feras Albrikan di kotak penalti sendiri saat pemain Arab Saudi itu hendak menyerobot bola dari kakinya.
Paes kembali beraksi dengan menepis tembakan jarak jauh Mohammed Kanno yang menjurus ke pojok kanan bawah gawangnya. Kiper FC Dallas itu kembali jadi pahlawan dengan menahan peluang satu lawan satu Albrikan di dalam injury time.
Adapun, Maarten Paes adalah pria kelahiran Nijmegen, Gelderland, Belanda pada 14 Mei 1998 (berusia 26 tahun). Maarten mendapatkan status sebagai WNI karena neneknya lahir di Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur saat Indonesia masih berstatus sebagai Hindia-Belanda.
Marten mengawali karier sebagai pemain di NEC Youth, kemudian naik menjadi NEC U17, NEC U19, dan NEC Nijmegen pada 2012-2018. Selanjutnya, ia bermain di Utrecht U21 pada 1 Juni 2018 hingga 1 Juli 2019.
Kemudian, Maarten bergabung dengan FC Utrecht pada 1 Juli 2019 hingga 20 Januari 2022. Kiper tersebut kemudian pindah ke FC Dallas dengan status sebagai pemain pinjaman pada 20 Januari 2022 hingga 30 Juni 2022. a kemudian diikat permanen oleh kubu Major League Soccer tersebut pada Juni 2022.
Paes menjadi andalan bersama kubu Dallas dengan menorehkan 102 penampilan sejak bergabung. Musim ini, persentase penyelamatan Maarten Paes salah satu yang tertinggi di liga. Kalau murni dari jumlah penyelamatan (107), ia mencatatkan angka kedua tertinggi di MLS.
Paes juga punya angka persentase operan tinggi dari semua koleganya di bawah mistar gawang. Hebatnya, Paes telah menahan 10 penalti dari total 33 yang telah dihadapi sepanjang karier.
Paes juga sempat membela Timnas U18 Belanda pada 2016 saat ia masih berusia 18 tahun. Bersama timnas U18 Belanda, Maarten mencatatkan dua kali penampilan di bawah asuhan pelatih Maarten Stekelenburg.
Ia pernah bergabung dalam timnas Belanda U19 pada 2018 dan mengemas dua penampilan. Pada Maret 2019, ia membela Timnas U18 Belanda dan tampil dalam enam pertandingan saat usianya masih 20 tahun.
Biodata Maarten Paes:
Nama Lengkap: Maarten Vincent Paes
Tempat/tanggal lahir: Nijmegen, Belanda/14 Mei 1988
Tinggi: 191 cm
Karier Klub:
NEC 2016-2018
FC Utrecht 2018-2022
FC Dallas 2022-sekarang
(rn/jh. Foto: Dok. PSSI)